Sabtu, 11 Februari 2017

Puisi

Hai.. teman-teman, baru kali ini saya mencoba menjadi blogger.. hehe. Untuk postingan saya yang pertama ini saya mau mencoba sharing kumpulan puisi saya. Singkatnya, Sejak saya sekolah saya sudah mulai menyukai puisi dan saya pun mampu membuat puisi ciptaan saya sendiri. Baiklah, berikut puisi-puisi ciptaan saya, silahkan di nikmati :)



Kumpulan puisi – puisiku Elvilah

ISTIKHARAH CINTA

Ketika aku ingin mengikat janji
Aku terletak di antara dua hati
Tak tentu arah akan jati diri
Jatuh tersungkur tak berarti

Aku bagaikan deru ombak yang terombang ambing di lautan
Aku bagaikan nahkoda yang tersesat di sebuah samudera
Aku bagaikan sang merpati yang kesana kemari mencari sang pemilik surat ini

Illahi…
Bantulah aku menemukan sang pemilik hati
Kiranya aku bisa mengikat janji suci
Dengan dia pilihan-MU ya Robbi

Dalam sujud aku bertanya
Kapan aku akan menemukannya?
Namun, Allah sang pemilik rencana
Telah menyimpan namanya dalam takdir-Nya

Sampai akhirnya Allah menjawab do’aku
Dan akhirnya aku menemukanmu dalam istikharah cintaku


Kumpulan puisi – puisiku Elvilah

WANITA PAHLAWAN


Engkau bagaikan bulan di malam hari
Engkau bagaikan air yang menyirami bumi
Engkau bagaikan lilin putih

Karena engkau aku terbebas
Karena engkau aku jaya
Karena engkau pahlawan wanita

Karena engkau aku bisa menyampaikan inspirasiku
Karena engkau adalah pahlwanku (RA.Kartini)
 


Kumpulan puisi – puisiku Elvilah

YATIM PIATU



Aku sendiri dalam gelapnya malam
Aku sendiri dalam teriknya siang
Aku sendiri mencari sesuap nasi
Aku sendiri untuk bertahan diri

Aku bertanya pada diri sendiri
Mengapa nasibku seperti ini
Adakah orang yang peduli
Adakah orang yang memberi

Namun aku tak mau terus meratapi
Karena aku yakin Allah mendengar do’aku ini




Kumpulan puisi – puisiku Elvilah



ANAK MALANG

Kesana aku mencari
Disini aku menanti
Ayah tak tahu dimana
Ibu pergi entah kemana

Hidup tiada arti
Bagaikan segenggam nasi basi
Berlari mencari arah
Seperti dikejar busur panah

Aku cucurkan air mata
Saat teringat orang tua
Hanya mampu untuk pasrah
Karena hanya pada-MU aku berserah




Kumpulan puisi – puisiku Elvilah
TAUBAT

Aku terlahir dalam keadaan fitrah
Aku dibekali dengan pedoman-MU
Yang Engkau titipkan kepada Rasulku
Aku menimba ilmu…
Aku menuntut ilmu…
Panutanku adalah Al-Qur’an dan hadistmu

Kini aku telah dewasa
Namun aku kini telah lalai terhadap perintah-MU
Aku lupa terhadap amanah-MU
Aku hanya manusia yang sombong
Aku hanya memikirkan duniaku
Namun aku lupa akan akhiratku

Aku terkapar dan tersadar
Aku akan menemui ajal

Ya Illahi…
Izinkan aku bertaubat pada-MU
Dengan dosa bagaikan butiran debu
Tunjukan aku ke jalan-MU
Cahaya terang menuju keridhoan-MU




Kumpulan puisi – puisiku Elvilah

KEHIDUPAN

Waktu kita lelah menjalani semua macam kisah dan masalah
Dalam hidup ini kadang kita lemah hanya mampu untuk pasrah
Saat kenyataan tak sejalan dengan harapan
Saat keyakinan hilang dalam kepahitan

Tetaplah tabah dalam menjalaninya
Biarkan waktu yang akan menjawabnya
Tugas manusia hanya berusaha
Namun Allah jua yang menentukannya

Warna warni dalam kehidupan
Seperti pelangi di putihnya awan
Tak pasti kapan dia datang
Hingga menjadi sebuah pengharapan
Yang berujung pada penantian

Jalani semua dengan penuh ke ikhlasan
Karena kita tak tahu kapan cahaya itu dating
Hingga tiba suatu masa nanti
Dimana kita akan kembali
Kepada sang Illahi Robbi



Kumpulan puisi – puisiku Elvilah

PENANTIANKU


Ya Rabb…
Salahkah aku merindukannya
Seorang insan nan jauh disana
Ketika hatiku terasa gundah
Hanya pada-MU hati berpasrah

Illahi...
Aku hanya insan biasa yang tak bisa menahan rasa
Gemerlap cinta tak membuatku goyah
Karena mereka yang telah membuatku payah

Ketika hati merindukannya
Hanya doa yang kuselipkan dalam ayatku
Saat hatiku mulai meragu dan aku termangu
Siapalah aku??

Aku hanya butiran –butiran debu
Yang berharap sebuah mahkota akan berlabu
Namun cahaya-NYA menuntunku
Hingga di batas waktu
Aku akan menemukanmu
Sang pemilik tulang rusuku